Makanan merupakan bagian yang penting dari sebuah budaya dan juga merupakan cara terbaik untuk belajar tentang suatu negara dan tradisinya. Seperti banyak negara di dunia, Denmark juga memiliki masakan yang unik yang kaya rasa dengan bumbu lokal.

Makanan-makanan Denmark ini berasal dari produksi lokal yang penduduknya merupakan petani, dan hal ini telah ditingkatkan dengan teknik memasak dari abad ke-19 dan setelah Revolusi Industri.

Denmark memiliki banyak jenis hidangan tradisional untuk tiga kali makan sehari. Misalnya, mereka memiliki flæskesteg (babi panggang) untuk pecinta daging, keju biru Denmark untuk vegetarian, dan smørrebrød (sandwich Denmark) yang lezat untuk semua orang.

Namun, selama beberapa dekade terakhir, Traditional Danish Food telah diciptakan kembali sebagai Masakan Nordik Baru. Makanan Denmark di bawah ini untuk memotivasi Anda untuk merasakan makanan dan budaya tradisional Denmark saat Anda mengunjungi Denmark.

1. SMØRREBRØD

Hidangan tradisional Skandinavia favorit dari Denmark adalah sandwich Smørrebrød yang terdiri dari roti gandum dengan topping potongan daging atau ikan, keju, dan hiasan yang lezat. Smørrebrød artinya roti mentega. Namun, bahan-bahannya tidak terbatas pada mentega dan gandum hitam saja.

Smørrebrød yang disukai para pecinta daging adalah daging sapi panggang klasik Denmark dengan acar, bawang, dan lobak. Daging sapi yang empuk dan kerenyahan acar serta bawang bombay berpadu apik dalam tekstur dan rasa.

2. FRIKADELLER

Banyak negara yang memiliki jenis bakso yang unik. Ada yang terbuat dari ikan, ada yang dari daging sapi. Dan Denmark memiliki bakso yang terbuat dari babi. Namun terkadang, bakso mereka dibuat dari campuran daging sapi dan babi.

Frikadeller terdiri dari bumbu dasar bawang merah, pala, bawang putih, sage, serta sedikit garam dan merica. Tidak seperti kebanyakan bakso yang lazimnya berbentuk bulat dan direbus, bakso Denmark digoreng dan rata.

Masakan tradisional Denmark ini biasanya disantap dengan pendamping seperti kentang rebus, kol merah, atau acar, dan biasanya dilapisi dengan saus peterseli. Saus ini kemudian menambah cita rasa daging yang nikmat.

3. LEVERPOSTEJ

Makanan favorit Denmark lainnya adalah makanan tradisional yang terbuat dari daging babi, lemak babi, dan bawang yaitu Leverpostej yang diperkenalkan pada tahun 1847 oleh orang Prancis yang bernama François Louis Beauvais.

Cara terbaik untuk makan leverpostej adalah saat disajikan panas atau hangat. Namun, harus dipanaskan secara terpisah dari roti. Ini karena roti Denmark cenderung cepat mengering di bawah panas.

Ini secara sederhana dibuat dengan bahan yang tepat dari hati babi dan lemak babi yang dicampuran dengan bahan-bahan seperti bawang, telur, susu, dan tepung.

4. STEGT FLÆSK

Stegt flæsk merupakan hidangan favorit di kalangan orang Denmark yang terdiri dari irisan daging babi goreng tebal yang disajikan dengan kentang rebus dan saus peterseli.

Karena ini adalah makanan favorit Denmark, maka itu adalah sesuatu yang harus dicoba ketika mengunjungi Denmark. Saat mengunjungi Denmark, wisatawan dapat menemukan makanan khas ini di berbagai restoran.

5. FLÆSKESTEG

Flæskesteg adalah babi panggang versi Denmark yang dikenal luas di dunia. Versi daging babi panggang di negara lain biasanya disiapkan tanpa kulit. Namun, dalam versi Denmark, kulitnya selalu dibiarkan lalu dimasak menjadi renyah asin.

Babi panggang yang diiris tipis dan empuk ini biasanya disajikan dengan kentang rebus, kol merah, dan saus yang terbuat dari tetesan daging. Ini semua disatukan menjadikannya makanan lengkap yang lezat. Selain itu, tidak hanya bisa dimakan sendiri tapi juga bisa dimakan dengan sandwich.

Itulah 5 makanan yang harus dicoba ketika berkunjung ke Denmark. Budaya makanan Denmark mulai berkembang seiring dengan pertumbuhan produksi daging dan dengan munculnya tungku pembakaran kayu di akhir tahun 1800-an. Diyakini bahwa banyak hidangan tradisional Denmark sebenarnya berasal dari zaman ini.



Similar Posts